SEMPAMPIR. Kalau biasanya rapat itu identik dengan suasana tegang dan wajah serius penuh beban dunia, lain halnya dengan yang satu ini. Rapat periodik Panti Asuhan Muhammadiyah Semampir justru terasa seperti kumpul keluarga yang nyambi ngurus program kerja.Suasana rapat kali ini dibuat non formal. Duduk melingkar, kopi dan cemilan ringan terhidang di atas meja, sesekali gelak tawa mewarnai diskusi. Tapi jangan salah. Di balik suasana santai itu, tetap ada hal serius yang dibahas: kelanjutan program kerja panti yang harus terus berjalan, meski rutinitas karyawan dan pengurus kadang bikin kening berkerut.“Kalau tegang terus nanti malah stres. Kita ini kerja di panti, tiap hari ketemu anak-anak yang butuh perhatian dan kasih sayang. Kita juga butuh semangat dan hiburan biar tetap waras,” seloroh Ahmad Fathullah, Kepala Panti Asuhan Muhammadiyah Semampir, yang jadi pemantik tawa selama rapat berlangsung.Menurut pria yang akrab disapa Ahmad ini, gaya rapat santai bukan berarti asal-asalan. Justru dari situ muncul ide-ide segar dan solusi yang lebih manusiawi. “Intinya serius tapi santai.

Program jalan, hati juga senang,” imbuhnya sambil menyeruput air mineral cup yang tampak sudah setengah habis.Para kaur dan karyawan panti pun terlihat lebih rileks. Ada yang sambil baca catatan, ada juga yang asik buka laptop berstiker lucu. Bahkan gitar yang bersandar di pojok ruangan seolah siap dimainkan jika rapat mendadak berubah jadi konser mini. Meski terkesan ringan, rapat tetap menghasilkan sejumlah kesepakatan penting. Mulai dari evaluasi program sebelumnya, pembagian tugas baru, hingga ide kegiatan pengembangan anak panti yang lebih menyenangkan.“Yang penting anak-anak tetap jadi prioritas. Dan kita sebagai pengurus tetap satu frekuensi. Kadang candaan itu bukan untuk main-main, tapi cara kita bertahan,” tutup Ahmad dengan senyum lebar. Dan ya, rapat pun ditutup bukan dengan ketukan palu, tapi dengan tawa dan semangat baru. Sebab di Panti Muhammadiyah Semampir, kerja keras dan kebahagiaan memang seharusnya jalan beriringan.

Reporter: [Eko Setiawan]

Editor: Tim Redaksi Sempampir