SURABAYA – Suasana haru menyelimuti Panti Asuhan Muhammadiyah Semampir, Surabaya, Rabu (30/7), saat keluarga besar Pak Fajar menggelar acara doa bersama. Bukan sekadar ajang berkumpul dan berdoa, momen tersebut menjadi jembatan kasih antara mereka yang diberi kelapangan rezeki dan anak-anak yatim serta dhuafa yang membutuhkan uluran tangan.
Dalam acara yang berlangsung khidmat tersebut, Kepala Panti Asuhan Muhammadiyah Semampir, Ahmad Fathullah, menyampaikan sambutan penuh makna. Ia mengucapkan terima kasih atas inisiatif keluarga besar Pak Fajar yang memilih panti asuhan sebagai tempat bersilaturahmi dan berbagi kebahagiaan.
“Kami sangat mengapresiasi kehadiran Bapak Fajar dan keluarga besar. Ini bukan hanya soal berbagi, tapi soal kepedulian yang nyata terhadap adik-adik kita di sini,” ungkap Ahmad Fathullah.
Lebih lanjut, ia mengajak para dermawan lain untuk ikut peduli terhadap nasib anak-anak panti. Terutama dalam hal kebutuhan pendidikan dan penyelesaian pembangunan gedung panti yang hingga kini masih terbengkalai akibat keterbatasan dana.
“Kami sangat membutuhkan dukungan dari masyarakat. Bukan hanya materi, tapi juga perhatian. Anak-anak di sini punya hak untuk meraih masa depan yang lebih baik,” tambahnya.
Pak Fajar pun menyampaikan rasa syukurnya karena diberi kesempatan mengadakan acara di panti tersebut. Ia berharap, kegiatan doa bersama ini menjadi pengingat akan pentingnya berbagi dan mempererat tali persaudaraan antar sesama.
“Terima kasih sudah menerima kami dengan tangan terbuka. Semoga langkah kecil ini bisa memberi manfaat dan jadi penyemangat untuk kita semua,” ujar Pak Fajar.
Acara ditutup dengan doa bersama yang dipimpin oleh salah satu pengasuh panti. Terselip harapan besar, semoga lebih banyak hati tergerak untuk membantu panti yang telah menjadi rumah harapan bagi mereka yang kehilangan orang tua.